Monday 15 August 2011

Bicara Tanpa Suara

Diam itu lebih baik dari berbicara
Biarlah..
Jika setiap bicara itu menikam jiwa
Tak perlulah berbicara
Biarkan saja
Sepi aku tanpa bicara
Lidah kelu tak terkata
Hanya kerdipan mata yang mampu berbicara
Setelah setitik demi setitik air mata mengalir
Memberi makna kesakitan di jiwa
Hanya itu yang ku mampu
Berbicara tanpa suara
Tanpa suara aku terus berbicara
Mengenai cinta,mengenai rindu,mengenai impian
Di sini aku menumpang teduh
Menghiburkan hati menggoncangkan alam kasih
Menundukkan hati yang sepi
Ku lontarkan bicara ku dengan nafas yang satu
Ku bisikan segala bicara ku dengan janji yang satu
Namun sesekali aku tunduk terkelu
Tewas pada permainan rindu
Hari ini aku diam seribu bahasa
Aku hanya lontarkan rasa di bicara tanpa suara
Kerana di waktu ini sepi mengusik diri
Ke manakah harus untuk ku langkahi
Sedangkan hati ini di sarati dengan rindu
Sedangkan jiwa ini tiba-tiba di himpit sepi
Sedangkan rasa kosong membelenggu hati
Biarlah aku terus berbicara tanpa suara
Seandainya itu mampu memujuk hati ku sedang berkelana
Diam..Sepi menemani lagi..
Yang kedengaran cuma suara hati yang tidak keruan
Di sini juga ada hati yang bahagia
Bila bertemu dia yang tercinta
Ada jiwa yang tersiksa
Bila diam tanpa suara
Semuanya di sini
Di taman penuh warna warni..

... Ibu Nora ...
15/08/2011.. 10.11 am

No comments: